Anda pecinta kuliner eropa tentu sangat tidak asing dengan steak. Steak biasa dibuat dari daging sapi dan memang sangat menggugah selera.
Bagian seperti tenderloin, sirloin, atau wagyu memang paling cocok untuk diolah menjadi steak dengan cara yang paling sederhana sekalipun.
Ketiga tipe daging tersebut biasa disajikan dengan tingkat kematangan sesuai dengan selera. Jika Anda memiliki hobi mengolah steak, Anda pasti tahu jika tingkat kematangan daging memiliki keempukan yang berbeda. Ada cara mudah untuk mengetahui tingkat kematangan daging steak yang sedang dimasak.
Berikut beberapa tips dan cara mengetahui tingkat kematangan steak daging sapi :
1. Raw :
Buka tangan Anda dan pegang bagian telapak tangan dekat dengan jempol. Seperti itulah keempukan daging mentah.
2. Rare :
Buat lingkaran dengan telunjuk dan ibu jari Anda. Sentuh telapak tangan yang menjadi bagian dari lingkaran tersebut. Terasa empuk, bukan? Dengan ujung jari atau punggung penjepit, tekan bagian tengah steak. Bila tekstur empuknya sama dengan telapak tangan Anda, berarti steak telah mencapai tingkat kematangan mentah atau rare.
3. Medium Rare :
Dari posisi di atas, geser ibu jari hingga menyentuh jari tengah dan sentuh bagian telapak tangan yang sama. Tekstur ini merupakan ciri steak yang telah mencapai tingkat kematangan mentah-sedang (Medium Rare).
4. Medium :
Geser lagi ibu jari hingga menyentuh jari manis Anda, untuk mengetahui kematangan medium (matang sedang).
5. Welldone :
Sentuh jari kelingking dengan ibu jari, maka telapak tangan di bawah ibu jari akan terasa lebih keras. Inilah ciri steak yang matang sempurna atau welldone.
Selamat mencoba, semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar